WBP Lapas Palu Yang Diindikasi Terpapar Penyakit Kusta Terima Bantuan Sembako Dari Bazarnas

RadarJawa - Rabu, 23 Oktober 2024  Bertempat di Ruang Klinik Lapas Berseri  telah dilaksanakan penyerahan sembako dari Bazarnas melalui Dinas Kesehatan kepada WBP lapas palu yang terindentifikasi penyakit kusta, disaksikan langsung oleh Bapak Bayu prianto ,SH selaku Kasubsi Binmaswat dan petugas Kesehatan Klinik Lapas Kelas IIA Palu. 

 Seperti yang diketahui penyakit Kusta atau lepra adalah penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Penyakit ini menyerang kulit, saraf tepi, saluran pernapasan, dan mata adapun gejala dari penyakit ini adanya bercak kulit merah atau putih, tidak gatal, mengkilap atau kering bersisik, lemah atau mati rasa di tungkai dan kaki. Penjegahan penyakit kusta adalah dengan melakukan Deteksi dini, pengobatan dini, pemberian obat pencegahan / kemoprofilaksis kusta.

 Lapas Palu telah Bekerja sama dengan dinas Kesehatan yang dalam hal ini diwakili oleh puskesmas bulili yang setiap hari melakukan kontrol kepada WBP yang terkena kusta, terdata pada hari ini wbp yang terjangkit kusta berjumlah 01 orang dan ditempatkan di blok perawatan.

Tidak hanya melalui pemberian obat namun Dukungan moral dan keperdulian kepada wbp untuk penyembuhan penyakit Kusta tersebut sangatlah berarti.

 Pada kesempatan ini Kepala Lapas Kelas IIA Palu Makmur, mengucapkan Terima kasih atas dukungan teman-teman dari Basarnar Melalui dinas Kesehatan telah meberikan bantuan berupa sembako untuk memenuhi kebutuhan wbp yang terkena kusta selama masa perawatan. Dan harapanya Wbp akan mempergunakan  sebaik  mungkin sembako yang telah di terima .

 Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, mengapresiasi tinggi aksi kemanusiaan Bazarnas dan Dinas Kesehatan yang telah turut peduli terhadap kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang terpapar penyakit kusta.

  "Tindakan ini tidak hanya meringankan beban para WBP, tetapi juga menunjukkan kepedulian kita bersama terhadap sesama. Semoga bantuan ini dapat mempercepat proses penyembuhan dan meningkatkan kualitas hidup para WBP," ujar Hermansyah Siregar.

 Hermansyah Siregar juga berharap agar kerja sama tersebut senantiasa terjalin dengan baik sehingga diharapkan dapat terus bahu membahu bekerja sama untuk mengoptimalkan program pemasyarakatan.