TpWiTpr5BSO0BSC7GpOpGpdiGd==

Unjuk Bakat Dan Keterampilan, Peserta SKB CPNS Kemenkumham Sulteng Hari Ke 2 Makin Seru

RadarJawa – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah kembali melaksanakan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024. Memasuki hari kedua, sebanyak 140 peserta hadir dengan penuh semangat untuk mengikuti tahapan wawancara dan keterampilan.

 Sebelum dimulai, Plh. Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Raymond J.H. Takasenseran, memberikan pengarahan singkat kepada peserta, didampingi Kepala Bagian Umum Muh Wahab Marawali, perwakilan Biro SDM, Inspektorat Jenderal, dan Kasubag Kepegawaian Abraham Hariyanto. Dalam sambutannya, Raymond mengingatkan agar peserta percaya pada proses dan tidak tergoda oleh pihak-pihak yang menawarkan kelulusan dengan imbalan tertentu. “Lakukan yang terbaik, dan laporkan jika ada yang menawarkan hal seperti itu. Kami sediakan jalur pengaduan untuk memastikan integritas seleksi ini terjaga,” tegasnya.

 Sebagai langkah transparansi, tim penguji yang terdiri dari tiga kelompok mengambil undian sebelum memulai sesi wawancara. Hal ini mendapat apresiasi dari peserta karena menunjukkan komitmen penyelenggara terhadap keadilan dan keterbukaan.

 Menariknya, di sela-sela waktu menunggu giliran seleksi, panitia memiliki cara unik untuk mengusir kejenuhan. Peserta diajak menunjukkan bakat mereka, seperti bermain alat musik, menyanyi, atau keterampilan lainnya. Suasana yang awalnya tegang berubah menjadi penuh semangat dan keceriaan. Salah satu peserta bahkan memukau dengan permainan gitarnya yang mengundang tepuk tangan dari sesama peserta dan panitia.

 Seleksi hari kedua ini berlangsung dalam dua sesi, dengan masing-masing sesi diikuti oleh 70 peserta.

 Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar dalam kesempatan lain berharap bahwa dengan pelaksanaan yang transparan dan suasana yang mendukung, seleksi CPNS di Kanwil Kemenkumham Sulteng diharapkan dapat melahirkan talenta-talenta terbaik yang siap mengabdi kepada negara.

 " Hal ini juga sesuai dengan instruksi Menteri, bahwa dalam sesi wawancara, bakat, minat, keterampilan, serta pengalaman berorganisasi para peserta harus benar-benar di dalami, agar di temukan SDM yang memilki kapasitas dan kualitas yang di butuhkan dalam mengisi formasi-formasi yang ada " Ujarnya.

Komentar0

Type above and press Enter to search.